Jumat, 08 Maret 2013

KETIKA LATAH MENJADI DASAR SEBUAH PERUBAHAN

Gubernur Mahasiswa Fakultas Pertanian
Universitas Islam Madura Pamekasan

Setiap kita adalah makhluk individu, dan setiap kita juga adalah mahkluk sosial. Setiap kita menginginkan perubahan demi diri kita sendiri, dan setiap perubahan yang kita jalani berdampak pada orang-orang di sekitar kita. Pada saat yang sama, di dalam kehidupan, karir, profesi, dan bisnis, kita juga mengharapkan berbagai perubahan terjadi pada orang yang mengelilingi kita. Dalam banyak hal, kita akan menuntut orang-orang di sekitar kita untuk berubah sejalan dengan keinginan dan harapan kita. Oleh sebab itu, kita perlu bisa melihat alasan- alasan perubahan mereka.

Dari sekian banyak perubahan, pastinya ada beberapa hal yg mendasari terjadinya suatu perubahan. Jika perubahan di dasari oleh hasrat yg tulus di imbangi dg kapasitas, kuantitas dan kualitas yg memadai, maka perubahan itu dinamis. Jk sebaliknya, maka suatu perubahan hanya akan berdampak negatif pada lingkungan sekitar. Dalam hal ini sebagaimana suatu perubahan sistem yg di upayakan oleh Universitas Islam Madura Pamekasan.

Menurut pengamatan Khairul Hayat salah satu mahasiswa fakultas Pertanian di Univesitas Islam Madura Pamekasan, ia menilai bahwa perubahan sistem registrasi dan penyusunan KRS Secara On Line di kampusnya hanya di dasari dari sifat LATAH Belaka terhadap Perguruan Tinggi lain yg memang dalam kapasitasnya sudah mumpuni.

Khairul juga menambahkan, bahwa perubahan sistem itu nantinya hanya akan menghambat perjalanan kegiatan belajar mengajar mahasiswa di semester genap ini. Hal itu dilhat dari ketentuan akademik tentang pengisian KRS yg berakhir tgl 9 Maret 2013. Namun sampai saat ini (8 Maret 2013) diperkirakan 75% mahasiswa belum melakukan Pengisian KRS Di karenakan sistem selalu eror.

Seblum perubahan sistem di terapkan setidaknya ada beberapa hal yg harus di kaji terlebih dahulu oleh pihak yg berwajib :
1. Perangkat yg akan di gunakan dalam perubahan sistem itu sudah memenuhi standart atau belum.
2. SDM-nya di perkirakan mampu atau tidak dalam menjalankan perubahan sistem itu.
3. Manfaat bagi lembaga dan mahasiswa, kalo sekiranya perubahan sistem itu hanya sebatas model yg tidak mengandung banyak manfaat pada kedua belah pihak, mending Universitas melakukan pembenahan di bidang sarana pembelajaran seperti LCD Proyektor di setiap ruang atau penambahan ruang kuliah untk mengurangi antrian mahasiswa pada saat mau menggelar kegiatan belajar mengajar. Dan masih banyak lagi yg perlu menjadi bahan pertimbangan.